Rabu, 28 Agustus 2013



http://duniagrafer.blogspot.com/
dongeng

Cerita Dongeng - Dahulu kala hiduplah seorang raja bernama Bahram. Sejak beliau memimpin kerajaan tersebut makmur, sehingga rakyatnya dapat hidup dengan makmaur dan sejahtera, tidak pernah terjadi pencurian maupun perampokan. pada suatu hari raja tersebut pergi jalan jalan kebeberapa daerah untuk menyaksikan langsung keadaan rakyatnya sambil menyamar sebagai seorang pemburu sambil membawa kuda yang dihiasi ronce-ronce yang terbuat dari emas dan terlihat sangat indah.
Ditengah perjalanan raja Bahrman sakit perut dan ingin membuang hajat namun ia bingung mau meletakkan dimana kudanya sedang ditempat itu tidak ada pohon untuk menambatkan kudanya. Namun tiba-tiba ada seorang  pengembala yang datang dengan pakaian compang-camping yang menawarkan diri untuk menjagakan kudanya, Raja Bahrman sangat terkejet melihatnya mengapa masih ada orang yang hidup melarat. Lalu ia pun menyerahkan kudanya untuk dijaga pengembala itu. dan raja Bahrman pun pergi untuk membuang hajat.
Pengembala itupun menjaga kuda Raja Bahrman dan iapun memperhatikan ronce-ronce emas yang ada pada kuda yang dijaganya, ia merasa bahwa ronce-ronce tersebut sangat besar nilainya dan dapat digunakan untuk membeli pakaian. Maka dipotonglah salah satu ronce tersebut untuk diambilnya, Raja Bahram melihat kejadian itu dan Raja Bahram pun pura-pura buta sambil memanggil sang pengembala
"Hay anak muda kemarilah bawa kudaku, mata saya mendadak buta, saya tidak dapat melihat, mungkin ada binatang kecil yang masuk kemataku" kata Raja Bahram.
Ketika mendengar suara Raja, maka pengembala itupun gemetar ketakutan ia merasa orang itu pasti mengetahui perbuatan buruknya.  Kemudian ia membawa kuda tersebut kepada raja Bahram sambil berkata "Tuan ambillah kembali ronce-ronce ini, mungkin ronce inilah yang menyebabkan mata tuan tidak dapat melihat, boleh jadi benda ini sangat berharga bagi hamba, namun bagi tuan ini hanyalah menjadi hiasan seekor kuda, dan mungkin inilah yang menyebabkan mata tuan menjadi buta". Kata pengembala itu, yang tidak tau bahwa yang dihadapannya  itu adalah seorang raja. Raja bahram merasa tersindir dengan ucapan itu dan ia menjawab.
"Memang benda emas itulah yang menyebabkan mataku menjadi buta, jadi janganlah kau kembalikan benda itu kepadaku, dan mudah-mudahan dengan benda emas itu ditanganmu matamu menjadi lebih terbuka sehingga dapat membedakan mana yang halal dan mana yang haram". Kata Raja Bahram sambil menaiki kuda dan pergi. ,.,..
 Demikian Kisah Cerita Dongeng dari blog inspirasi  hahehahe :) yukk kita bagikan ,,,!


http://duniagrafer.blogspot.com/
"Selama banteng-banteng Indonesia masih mempunyai darah merah yang dapat membikin secarik kain putih menjadi merah dan putih, selama itu kita tidak akan mau menyerah kepada siapa pun juga." Bung Tomo

"Kekuatan bukan berasal dari kemenangan. Perjuangan Anda lah yang melahirkan kekuatan. Ketika Anda menghadapi kesulitan dan tak menyerah, itulah kekuatan." Arnold Schwarzenegger.

"Orang-orang optimis melihat bunga mawar, bukan durinya; orang-orang pesimis terpaku pada duri dan melupakan mawarnya." Kahlil Gibran

"Seorang pesimis melihat kesulitan di setiap kesempatan; seorang optimistis melihat kesempatan dalam setiap kesulitan." Winston Churchil.

"Batasan segala kemungkinan hanya dapat didefinisikan ketika kita mampu menembus ketidakmungkinan." Sir Arthur C Clarke.

"Penampilan fisik hanyalah sekilas dari apa yang sebenarnya tidak terlihat." Anaxagoras (filusuf yunani)

"Dalam setiap keindahan, selalu ada mata yang memandang. Dalam setiap kebenaran, selalu ada telinga yang mendengar. Dalam setiap kasih, selalu ada hati yang menerima." Ivan Panin.

"Siapa yang mencoba, maka terjadilah. Siapa yang berkehendak, maka tercapailah. Dan, siapa yang mencinta, maka hiduplah." Anne McCaffrey.

"Visi bisa jadi adalah kekuatan terbesar kita. Ia selalu membangkitkan daya dan kesinambungan hidup; Ia membuat kita memandang masa depan dan memberi kerangka tentang apa yang belum kita ketahui." Li Ka Shing, Miliuner Hong Kong.

"Semua jenis kebijaksanaan itu berakar pada dua kata, kesabaran dan harapan." Alexandre Dumas Pere.

"Anda tak akan mampu membangun sebuah karakter dan keberanian seseorang dengan merampas inisiatif dan kebebasannya." Abraham Lincoln.

"Sesuatu yang kita hadapi tidak selalu bisa diubah; namun, kita tidak bisa mengubah sesuatu sampai kita menghadapinya." James A Baldwin.

"Di tiap musibah yang menimpa Anda, ingatlah untuk bercermin dan bertanya tentang daya apa yang bisa Anda upayakan guna menarik pelajaran positif dari kejadian itu." Epictetus, Filsuf Yunani.

"Bumi ini cukup untuk tujuh generasi, namun tidak cukup untuk tujuh orang serakah." Mahatma Gandhi.

"Adalah sebuah tantangan bagaimana berpolitik sebagai suatu seni merealisasikan apa yang tak mungkin menjadi mungkin." Hillary Rodham Clinton

"Perempuan itu bagaikan oven. Perlu waktu 5 hingga 15 menit untuk memanaskannya." Sandra Bullock

"Saya memiliki tiga harta. Jaga dan peliharalah: cinta yang dalam, kesederhanaan, ketidakberanian memenangkan dunia. Dengan cinta yang dalam, seseorang akan jadi pemberani. Dengan kesederhanaan, seseorang akan menjadi dermawan. Dengan ketidakberanian memenangkan dunia, seseorang akan menjadi pemimpin dunia." Lao-tzu

"Tragedi sesungguhnya dari orang-orang miskin adalah kemiskinan mereka akan aspirasi" Adam Smith

"Mengetahui saja tidak cukup, kita harus mengaplikasikannya. Kehendak saja tidak cukup, kita harus mewujudkannya dalam aksi." Leonardo da Vinci

"Hampir semua pria memang mampu bertahan menghadapi kesulitan. Namun, jika Anda ingin menguji karakter sejati pria, beri dia kekuasaan." Abraham Lincoln

"Janganlah mencoba menjadi orang sukses. Jadilah orang yang bernilai." Albert Einstein

"Untuk menjadi modern kebanyakan orang malah sibuk memerhatikan gaya berpakaian, cara berbicara, kebiasaan atau perilaku tertentu. Padahal bukan itu yang disebut modern. Hal-hal seperti itu adalah bagian yang sangat dangkal dari modernitas." Indira Gandhi

"Kenali musuh dan kenali diri Anda, maka Anda tak akan pernah terancam dalam seratus pertempuran." Sun Tzu

"Seseorang menjadi bijaksana ketika dia mulai mengukur seberapa besar ketidakpeduliannya atas sesuatu hal" Gian Carlo Menotti

"Harapan adalah tabir alami untuk menyembunyikan ketelanjangan kebenaran." Alfred Bernhard Nobel

"Waktu akan selalu tersedia bagi mereka yang mau memanfaatkannya." Leonardo Da Vinci

"Jauh lebih mudah mengubah dan merekayasa atom-atom plutonium daripada mengubah sifat jahat yang berdiam di dalam diri manusia." kata bijak Albert Einstein

"Seseorang harus cukup berani mengakui kesalahan, cukup pintar untuk mengambil pelajaran dari kesalahan, dan cukup tangguh untuk bisa mengoreksi kesalahan." John C Maxwell

"Kemerdekaan tidak diberikan begitu saja oleh pihak penindas, karena itu sang tertindaslah yang harus memperjuangkannya." Martin Luther King Jr

"Tidak ada hal hebat yang tercipta dalam sekejap." Epictetus

"Pesimisme mengarah pada kelemahan. Optimisme mengarah pada kekuatan." William James

"Semakin aku banyak membaca, semakin aku banyak berpikir; semakin aku banyak belajar, semakin aku sadar bahwa aku tak mengetahui apa pun." Voltaire

"Risiko datang dari ketidaktahuan atas apa yang Anda kerjakan." Warren Buffet

"Jika Anda tidak dapat menjelaskan sesuatu hal secara sederhana, itu artinya Anda belum cukup paham." Albert Einstein

"Laki-laki yang paling pantas dikasihani adalah dia yang mengubah mimpi-mimpinya menjadi emas dan perak." Kahlil Gibran

"Lupakan soal suka dan tidak suka. Keduanya bukanlah konsekuensi. Kerjakan apa yang harus dikerjakan. Mungkin itu bukan sesuatu yang membahagiakan, namun di situlah terletak kebesaran." George Bernard Shaw

"Ada banyak cara sederhana untuk memperluas dunia anak-anak Anda. Mencintai buku adalah yang paling baik dari cara-cara itu" Jackie Kennedy

"Dalam memotivasi orang, libatkanlah pikiran dan hati mereka. Untuk melibatkan perasaan orang lain, gunakanlah ide-ide produktif dan kegembiraan." Rupert Murdoch

"Mereka yang paling radikal mendukung revolusi akan menjadi kelompok paling konservatif sehari setelah revolusi terjadi." Hannah Arendt

"Jika Anda harus melanggar hukum, lakukanlah untuk merampas kekuasaan yang korup; untuk kasus-kasus lain pelajarilah lebih dulu." Julius Caesar

"Jika seluruh ekonom saling berkumpul, mereka justru tidak akan pernah mencapai suatu kesepakatan." George Bernard Shaw

"Guru terbaik adalah kesalahan terakhir yang Anda lakukan." Ralph Nader

"Kehidupan bagaikan sebuah kebun binatang di tengah rimba raya." Peter de Vries

"Jangan pernah sekalipun mendengar harapan orang lain. Lalui jalan hidupmu sendiri dan hiduplah dengan harapan-harapanmu." Tiger Woods

"Orang lemah tidak pernah bisa memaafkan karena memberi maaf hanya dapat dilakukan oleh orang yang kuat." Mahatma Gandhi

"Sukses dalam berbisnis membutuhkan latihan, disiplin, dan kerja keras." David Rockefeller

"Sukses adalah sembilan puluh sembilan persen kegagalan." Soichiro Honda

"Ketakutan terbesar dalam hidup saya adalah dilupakan orang." Evita Peron

"Tidak peduli apakah kucing itu berwarna hitam atau putih, yang penting bisa menangkap tikus." Deng Xiaoping

"Kita jatuh sakit secara moral karena kita terbiasa mengatakan sesuatu yang berbeda dari apa yang kita pikirkan." Vaclav Havel

"Sesuatu yang dapat kamu bayangkan adalah nyata." Pablo Picasso

"Seseorang akan menjadi bijaksana ketika dia mulai menghitung sedalam apa kira-kira kebodohannya." Gian Carlo Menotti

"Siapa yang berdiam diri di masa lalu akan kehilangan masa depan." Raja Hussein dari Yordania

"Anda tidak bisa mengajari sesuatu kepada seseorang; Anda hanya dapat membantu orang itu menemukan sesuatu dalam dirinya." Galileo Galilei

"Saya datang dengan setangkai buah zaitun di satu tangan dan senjata pejuang kemerdekaan di tangan lain. Jangan biarkan tangkai zaitun itu terlepas dari tangan saya." Yasser Arafat

"Seseorang bertanggung jawab atas takdirnya sendiri, namun manusia juga memiliki kemampuan untuk menghilangkan takdir itu." Kim Jong Il

"Jika Anda mengadili orang, Anda tidak akan punya waktu untuk mencintai mereka." Bunda
 http://duniagrafer.blogspot.com/

http://duniagrafer.blogspot.com/

kisah nyata perjalanan hidup seorang anak jalanan yang bernama Siswandi, yang kini sukses menjadi presiden direktur dari sebuah lembaga pendidikan bimbingan belajar yang menitik beratkan pada sisi sosial bagi kalangan menengah ke bawah.

Berbagai macam rasa telah ia rasakan, pahit, getir, luka, perih, miris, terhina, tanpa harapan, semua fase kehidupan yang tidak enak sudah ia lewati. Saat ini semuanya berbuah kesuksesan. Segala kata yang menyakitkan, mungkin tak cukup untuk melukiskan penderitaan Siswandi. Jangankan sekolah, untuk makan dan bertahan hidup pun harus berjuang dalam keperihan.

Sudah sering ia harus rela menerima caci maki yang luar biasa kasar. Tidak terhitung, perlakuan-perlakuan yang tidak manusiawi. Demi sesuap nasi, sering saya harus menerima pekerjaan yang kelewat berat untuk anak-anak. Masih banyak lagi hal suram buram yang ia alami sepanjang ia menggelandang di jalanan. Di jalanan yang berlaku bukanlah hukum masyarakat yang penuh aturan dan tatakrama, tetapi hukum rimba yang mengandalkan kekuatan fisik.

Siapa yang kuat, dialah yang menang. Saat itulah ia hanya berusaha untuk menjadi orang kuat dalam versinya demi mempertahankan hidup di jalanan. Pekat dan suramnya kehidupan, sering pula membuat ia ingin mengakhiri hidup dengan bunuh diri. Seperti sebuah lentera yang ia tidak mengerti dari mana datangnya, adalah pemikiran sederhana dan lugu yang ia miliki. Siswandi tidak pernah berpikir banyak tentang halangan dan rintangan tersebut.

Keinginannya hanya satu, bisa makan demi mempertahankan kehidupannya agar terus berjalan. Ia tidak mau mati konyol. Ia merasa harus berjuang dan harus menjadi kuat.
Kini, semua halangan, rintangan, penderitaan, kesakitan, kepedihan, luka, air mata, pengorbanan, semuanya telah berubah menjadi lautan hikmah. Dulu, dengan segala kepahitan yang ia alami sebagai anak jalanan, ia hanya merasakan betapa pedihnya hidup dalam kondisi yang memprihatinkan.

Betapa tidak menyenangkannya menjadi anak jalanan. Salah satu kategori ‘orang-orang buangan’ yang tidak memiliki harapan dan masa depan. Penulis berharap mudah-mudahan dengan membaca kisah hidup Siswandi, semakin banyak orang yang mau mengubah hidupnya menuju kesuksesan dan kebahagiaan. Sesungguhnya, kesuksesan dan kebahagiaan tergantung pada diri kita masing-masing. Tidak tergantung pada orang lain. Apapun latar belakang kita, http://duniagrafer.blogspot.com/    sukses adalah hak kita.,.,!!!!

Selasa, 27 Agustus 2013


http://duniagrafer.blogspot.com/

  http://duniagrafer.blogspot.com/    ==  Pagi ini dia datang menemuiku, duduk di sampingku dan tersenyum menatapku. Aku benar-benar tak berdaya melihat tatapan itu, tatapan yang begitu hangat, penuh harap dan selalu membuatku bisa memaafkannya. Aku sadar, aku sangat mencintainya, aku tidak ingin kehilangan dia., meski dia sering menyakiti hatiku dan membuatku menangis. Tidak hanya itu, akupun kehilangan sahabatku, aku tidak peduli dengan perkataan orang lain tentang aku. Aku akan tetap memaafkan Elga, meskipun dia sering menghianati cintaku.

“Aku gak tau harus bilang apa lagi, buat kesekian kalinya kamu selingkuh! Kamu udah ngancurin kepercayaan aku!”

Aku tidak sanggup menatap matanya lagi, air mataku jatuh begitu deras menghujani wajahku. Aku tak berdaya, begitu lemas dan Dia memelukku erat.

“Maafin aku Nilam, maafin aku! Aku janji gak akan nyakitin kamu lagi. Aku janji Nilam. Aku sayang kamu! Please, kamu jangan nangis lagi!”

Aku tidak bisa berkata apa-apa lagi selain memaafkannya, aku tidak ingin kehilangan Elga, aku sangat mencintainya.

Malam ini Elga menjemputku, kami akan kencan dan makan malam. Aku sengaja mengenakan gaun biru pemberian Elga dan berdandan secantik mungkin. Kutemui Elga di ruang tamu, Dia tersenyum, memandangiku dari atas hingga bawah.

“Nilam, kamu cantik banget malam ini.”

“Makasih. Kita jadi dinner kan?”

“Ya tentu, tapi Nilam, malam ini aku gak bawa mobil dan mobil kamu masih di bengkel, kamu gak keberatan kita naik Taksi?”

“Engga ko, ya udah kita panggil Taksi aja, ayo.”

Dengan penuh semangat aku menggandeng lengan Elga. Ini benar-benar menyenangkan, disepanjang perjalanan Elga menggenggam erat tanganku, aku bersandar dibahu Elga menikmati perjalanan kami dan melupakan semua kesalahan yang telah Elga perbuat padaku.

Kami berhenti disebuah Tenda di pinggir jalan. Aku sedikit ragu, apa Elga benar-benar mengajakku makan ditempat seperti ini. Aku tahu betul sifat Elga, dia tidak mungkin mau makan di warung kecil di pinggir jalan.

“Kenapa El? Mienya gak enak?”

“Enggak ko, mienya enak, Cuma panas aja. Kamu gak apa-apa kan makan ditempat kaya gini Nilam?”

“Enggak. Aku sering ko makan ditempat kaya gini. Mie ayamnya enak loch. Kamu kunyah pelan-pelan dan nikmati rasanya dalam-dalam.”

Aku yakin, Elga gak pernah makan ditempat kaya gini. Tapi sepertinya Elga mulai menikmati makanannya, dia bercerita panjang lebar tentang teman-temannya, keluarganya dan banyak hal.
Dua tahun bersama Elga bukan waktu yang singkat, dan tidak mudah untuk mempertahankan hubungan kami selama ini. Elga sering menghianati aku, bukan satu atau dua kali Elga berselingkuh, tapi dia tetap kembali padaku. Dan aku selalu memaafkannya, itu yang membuatku kehilangan sahabat-sahabatku. Mereka benar, aku wanita bodoh yang mau dipermainkan oleh Elga. Meskipun kini mereka menjauhiku, aku tetap menganggap mereka sahabatku.

Selesai makan Elga Nampak kebingungan, dia mencari-cari sesuatu dari saku celananya.

“Apa dompetku ketinggalan di Taksi?”

“Yakin di saku gak ada?”

“Gak ada. Gimana dong?”

“ya udah, pake uang aku aja. Setiap jalan selalu kamu yang traktir aku, sekarang giliran aku yang traktir kamu. Ok!”

“ok. Makasih ya sayang, maafin aku.”

Saat di kampus, aku bertemu dengan Alin dan Flora. Aku sangat merindukan kedua sahabatku itu, hampir empat bulan kami tidak bersama, hingga saat ini mereka tetap sahabat terbaikku. Saat berpapasan, Alin menarik tanganku.

“Nilam, kamu sakit? Ko pucet sich?”

Alin bicara padaku, ini seperti mimpi, Alin masih peduli padaku.

“Engga, Cuma capek aja ko Lin. Kalian apa kabar?”

“Jelas capek lah, punya pacar diselingkuhin terus! Lagian mau aja sich dimainin sama cowok playboy kaya Elga! Jangan-jangan Elga gak sayang sama kamu? Ups, keceplosan.”

“Stop Flo! Kasian Nilam! Kamu kenapa sich Flo bahas itu mulu? Nilam kan gak salah.”
“Udah dech Alin, kamu diem aja! Harusnya kamu ngaca Nilam! Kenapa kamu diselingkuhin terus!”

Flora bener, jangan-jangan Elga gak sayang sama aku, Elga gak cinta sama aku, itu yang buat Elga selalu menghianati aku. Selama ini aku gak pernah berfikir ke arah sana, mungkin karena aku terlalu mencintai Elga dan takut kehilangan Elga. Semalaman aku memikirkan hal itu, aku ragu terhadap perasaan Elga padaku. Jika benar Elga tidak mencintaiku, aku benar-benar tidak bisa memaafkannya lagi.

Meskipun tidak ada jadwal kuliah, aku tetap pergi ke kampus untuk mengerjakan tugas kelompok. Setelah larut malam dan kampus sudah hampir sepi aku pun pulang. Saat sampai ke tempat parkir, aku melihat Elga bersama seorang wanita. Aku tidak bisa melihat wajah wanita itu karena dia membelakangiku. Mungkin Elga menghianatiku lagi. Kali ini aku tidak bisa memaafkannya. Mereka masuk ke dalam mobil, aku bisa melihat wanitaitu, sangat jelas, dia sahabatku, Flora….

Sungguh, aku benar-benar tidak bisa memaafkan Elga. Akan ku pastikan, apa Elga akan jujur padaku atau dia akan membohongiku, ku ambil ponselku dan menghubungi Elga.

“Hallo, kamu bisa jemput aku sekarang El?”

“Maaf Nilam, aku gak bisa kalo sekarang. Aku lagi nganter kakak, kamu gak bawa mobil ya?”

“Emang kakak kamu mau kemana El?”

“Mau ke…, itu mau belanja. Sekarang kamu dimana?”

“El! Sejak kapan kamu mau nganter kakak kamu belanja? Sejak Flora jadi kakak kamu? Hah?!!”

“Nilam, kamu ngomong apa sayang? Kamu bilang sekarang lagi dimana?”

“Aku liat sendiri kamu pergi sama Flora El! Kamu gak usah bohongin aku! Kali ini aku gak bisa maafin kamu El! Kenapa kamu harus selingkuh sama Flora El? Aku benci kamu! Mulai sekarang aku gak mau liat kamu lagi! Kita Putus El!”

“Nilam, ini gak…….”

Kubuang ponselku, kulaju mobilku dengan kecepatan tertinggi, air mataku terus berjatuhan, hatiku sangat sakit, aku harus menerima kenyataan bahwa Elga tidak mencintaiku, dia berselingkuh dengan sahabatku.

Beberapa hari setelah kejadian itu aku tidak masuk kuliah, aku hanya bisa mengurung diri di kamar dan menangis. Beruntung Ibu dan Ayah mengerti perasaanku, mereka memberikan semangat padaku dan mendukung aku untuk melupakan Elga, meskipun aku tau itu tak mudah. Setiap hari Elga datang ke rumah dan meminta maaf, bahkan Elga sempat semalaman berada di depan gerbang rumahku, tapi aku tidak menemuinya. Aku berjanji tidak akan memafkan Elga, dan janjiku takan kuingkari, tidak seperti janji-janji Elga yang tidak akan menghianatiku yang selalu dia ingkari.

Hari ini kuputuskan untuk pergi kuliah, aku berharap tidak bertemu dengan Elga. Tapi seusai kuliah, tiba-tiba Elga ada dihadapanku.

“Maafin aku Nilam! Aku sama Flora gak ada hubungan apa-apa. Aku Cuma nanyain tentang kamu ke dia Nilam!

“Kita udah putus El! Jangan ganggu aku lagi! Sekarang kamu bebas! Kamu mau punya pacar Tujuh juga bukan urusan aku!”

“Tapi Nilam…..”

Aku berlari meninggalkan Elga, meskipun aku sangat mencintainya, aku harus bisa melupakannya. Elga terus mengejarku dan mengucapkan kata maaf. Tapi aku tak pedulikan dia, aku semakin cepat berlari dan menyebrangi jalan raya. Ketika sampai di seberang jalan, terdengar suara tabrakan, dan…………

“Elgaaaa…..”

Elga tertabrak mobil saat mengejarku, dia terpental sangat jauh. Mawar merah yang ia bawa berserakan bercampur dengan merahnya darah yang keluar dari kepala Elga.

“Elga, maafin aku!”

“Nilam. Ma-af ma-af a-ku jan-ji jan-ji ga sa-ki-tin ka-mu la-gi a-ku cin-ta ka-mu a-ku ma-u ni-kah sa-ma kam……”

“Elgaaaaaa……”

Elga meninggal saat itu juga, ini semua salahku, jika aku mau memaafkan Elga semua ini takan terjadi. Sekarang aku harus menerima kenyataan ini, kenyataan yang sangat pahit yang tidak aku inginkan, yang tidak mungkin bisa aku lupakan. Elga menghembuskan nafas terakhirnya dipelukanku, disaat terakhir dia berjanji takan menyakitiku lagi, disaat dia mengatakan mencintaiku dan ingin menikah denganku. Dia mengatakan semuanya disaat meregang nyawa ketika menahan sakit dari benturan keras, ketika darahnya mengalir begitu deras membasahi aspal jalanan.
Rasanya ingin sekali menemani Elga didalam tanah sana, menemaninya dalam kegelapan, kesunyian, kedinginan, aku tidak bisa berhenti menangis, menyesali perbuatanku, aku tidak bisa memaafkan diriku sendiri.

Satu minggu setelah Elga meninggal, aku masih menangis, membayangkan semua kenangan indah bersama Elga yang tidak akan pernah terulang lagi. Senyuman Elga, tatapan Elga, takan pernah bisa kulupakan.

“Nilam sayang, ini ada titipan dari Ibunya Elga. Kamu jangan melamun terus dong! Kamu harus bangkit! Biar Elga tenang di alam sana. Ibu yakin kamu bisa!”

“Ini salah aku Bu. Aku butuh waktu.”

Kubuka bingkisan dari Ibu Elga, didalamnya ada kotak kecil berwarna merah, mawar merah yang telah layu dan amplop berwarna merah. Didalam kotak merah itu terdapat sepasang cincin. Aku pun menangis kembali dan membuka amplop itu.****

  Dear Nilam,

    Nilam sayang, maafin aku, aku janji gak akan nyakitin kamu, aku sangat mencintai kamu, semua yang udah aku lakuin itu buat ngeyakinin kalo Cuma kamu yang terbaik buat aku, Cuma kamu yang aku cinta.
    Aku harap, kamu mau nemenin aku sampai aku menutup mata, sampai aku menghembuskan nafas terakhirku. Dan cincin ini akan menjadi cincin pernikahan kita.
    Aku sangat mencintaimu, aku tidak ingin berpisah denganmu Nilam.

                                                                                                                                           Love You
                                                                                                                                               Elga

****Air mataku mengalir semakin deras dari setiap sudutnya, kupakai cincin pemberian Elga, aku berlari menghampiri Ibu dan memeluknya.

“Bu, aku udah nikah sama Elga!”

“Nilam, kenapa sayang?”

“Ini!” Kutunjukan cincin pemberian Elga dijari manisku.

“Nilam, kamu butuh waktu nak. Kamu harus kuat!”

“Sekarang aku mau cerai sama Elga Bu!” kulepas cincin pemberian Elga dan memberikannya pada Ibu.

“Aku titip cincin pernikahanku dengan Elga Bu! Ibu harus menjaganya dengan baik!”
Ibu memeluku erat dan kami menangis bersama-sama.,.,.
 =====_Tetesan Air Mata Cinta _=====

http://duniagrafer.blogspot.com


Cewek : Mas, saya mau ngomong sesuatu.

Cowok : Ya, silakan mau ngomong apa?

Cewek : Mantan aku datang padaku, dia minta balikan..!

Cowok : Hah? Lalu apakah kau masih mencintainya?

Cewek : Entahlah, tapi dia datang lebih dulu darimu mas. Menurut mas, apa yang harus aku lakukan?

Cowok : Kalau kau masih sayang sama dia, pergilah padanya!

Cewek : Mas tidak cemburu? Mas tidak marah?

Cowok : (menunduk dengan suara lemah) buat apa aku marah, mungkin dia bisa menjaga kamu lebih baik dariku. Aku tahu, kalau memang benar kau mencintaiku, tak akan mungkin kau tega berpaling dariku.  "setetes air mata pun jatuh membasahi pipi "
Cewek : (terdiam, terpaku dengan kata-kata kekasihnya) Mas. dengarkan aku, pandanglah aku..! Aku tak inginkan yang lain, aku janji akan menjaga cinta kita berdua, aku takkan pernah meninggalkanmu demi laki-laki lain.  " lalu menyeka air mata kekasihnya "
  http://duniagrafer.blogspot.com :  Janganlah menguji tahap kecemburuan seorang lelaki, karena cemburunya akan terpendam hingga meneteskan air mata. Air mata bagi lelaki sangatlah berarti, lelaki akan terasa mati jika hatinya dilukai dan tak dihargai.,.,.----
http://duniagrafer.blogspot.com/
Cinta tidak pernah meminta, ia sentiasa memberi, cinta membawa penderitaan, tetapi tidak pernah berdendam, tak pernah membalas dendam. Di mana ada cinta di situ ada kehidupan; manakala kebencian membawa kepada kemusnahan.

Tuhan memberi kita dua kaki untuk berjalan, dua tangan untuk memegang, dua telinga untuk mendengar dan dua mata untuk melihat. Tetapi mengapa Tuhan hanya menganugerahkan sekeping hati pada kita? Karena Tuhan telah memberikan sekeping lagi hati pada seseorang untuk kita mencarinya. Itulah namanya Cinta.

Ada 2 tetes air mata mengalir di sebuah sungai. Satu tetes air mata itu menyapa air mata yg satu lagi,” Saya air mata seorang gadis yang mencintai seorang lelaki tetapi telah kehilangannya. Siapa kamu pula?”. Jawab tetes air mata kedua itu,” Saya air mata seorang lelaki yang menyesal membiarkan seorang gadis yang mencintai saya berlalu begitu saja.”

Cinta sejati adalah ketika dia mencintai orang lain, dan kamu masih mampu tersenyum, sambil berkata: aku turut bahagia untukmu.

Jika kita mencintai seseorang, kita akan senantiasa mendoakannya walaupun dia tidak berada disisi kita.

Jangan sesekali mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba. Jangan sesekali menyerah jika kamu masih merasa sanggup. Jangan sesekali mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.

Perasaan cinta itu dimulai dari mata, sedangkan rasa suka dimulai dari telinga. Jadi jika kamu mau berhenti menyukai seseorang, cukup dengan menutup telinga. Tapi apabila kamu Coba menutup matamu dari orang yang kamu cintai, cinta itu berubah menjadi titisan air mata dan terus tinggal dihatimu dalam jarak waktu yang cukup lama.

Cinta datang kepada orang yang masih mempunyai harapan walaupun mereka telah dikecewakan. Kepada mereka yang masih percaya, walaupun mereka telah dikhianati. Kepada mereka yang masih ingin mencintai, walaupun mereka telah disakiti sebelumnya dan kepada mereka yang mempunyai keberanian dan keyakinan untuk membangunkan kembali kepercayaan.

Jangan simpan kata-kata cinta pada orang yang tersayang sehingga dia meninggal dunia, lantaran akhirnya kamu terpaksa catatkan kata-kata cinta itu pada pusaranya. Sebaliknya ucapkan kata-kata cinta yang tersimpan dibenakmu itu sekarang selagi ada hayatnya.

Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dan bercinta dengan orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas kurniaan itu.

Cinta bukan mengajar kita lemah, tetapi membangkitkan kekuatan. Cinta bukan mengajar kita menghinakan diri, tetapi menghembuskan kegagahan. Cinta bukan melemahkan semangat, tetapi membangkitkan semangat.

Cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat, dan kemarahan menjadi rahmat.

Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu, tetapi lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan kamu tidak pernah memiliki keberanian untuk menyatakan cintamu kepadanya.

Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu. Hanya untuk menemukan bahwa pada akhirnya menjadi tidak berarti dan kamu harus membiarkannya pergi.

Kamu tahu bahwa kamu sangat merindukan seseorang, ketika kamu memikirkannya hatimu hancur berkeping.
Dan hanya dengan mendengar kata “Hai” darinya, dapat menyatukan kembali kepingan hati tersebut.

Tuhan ciptakan 100 bahagian kasih sayang. 99 disimpan disisinya dan hanya 1 bahagian diturunkan ke dunia. Dengan kasih sayang yang satu bahagian itulah, makhluk saling berkasih sayang sehingga kuda mengangkat kakinya kerana takut anaknya terpijak.

Kadangkala kamu tidak menghargai orang yang mencintai kamu sepenuh hati, sehinggalah kamu kehilangannya. Pada saat itu, tiada guna sesalan karena perginya tanpa berpatah lagi.

Jangan mencintai seseorang seperti bunga, kerana bunga mati kala musim berganti. Cintailah mereka seperti sungai, karena sungai mengalir selamanya.

Cinta mampu melunakkan besi, menghancurkan batu, membangkitkan yang mati dan meniupkan kehidupan padanya serta membuat budak menjadi pemimpin. Inilah dasyatnya cinta !

Permulaan cinta adalah membiarkan orang yang kamu cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kamu inginkan. Jika tidak, kamu hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kamu temukan di dalam dirinya.

Cinta itu adalah perasaan yang mesti ada pada tiap-tiap diri manusia, ia laksana setetes embun yang turun dari langit,bersih dan suci. Cuma tanahnyalah yang berlain-lainan menerimanya. Jika ia jatuh ke tanah yang tandus,tumbuhlah oleh karena embun itu kedurjanaan, kedustaan, penipu, langkah serong dan lain-lain perkara yang tercela. Tetapi jika ia jatuh kepada tanah yang subur,di sana akan tumbuh kesuciaan hati, keikhlasan, setia budi pekerti yang tinggi dan lain-lain perangai yang terpuji.

Kata-kata cinta yang lahir hanya sekadar di bibir dan bukannya di hati mampu melumatkan seluruh jiwa raga, manakala kata-kata cinta yang lahir dari hati yang ikhlas mampu untuk mengobati segala luka di hati orang yang mendengarnya.

Kamu tidak pernah tahu bila kamu akan jatuh cinta. namun apabila sampai saatnya itu, raihlah dengan kedua tanganmu,dan jangan biarkan dia pergi dengan sejuta rasa tanda tanya dihatinya

Cinta bukanlah kata murah dan lumrah dituturkan dari mulut ke mulut tetapi cinta adalah anugerah Tuhan yang indah dan suci jika manusia dapat menilai kesuciannya.

Bukan laut namanya jika airnya tidak berombak. Bukan cinta namanya jika perasaan tidak pernah terluka. Bukan kekasih namanya jika hatinya tidak pernah merindu dan cemburu.

Bercinta memang mudah. Untuk dicintai juga memang mudah. Tapi untuk dicintai oleh orang yang kita cintai itulah yang sukar diperoleh.

Satu-satunya cara agar kita memperolehi kasih sayang, ialah jangan menuntut agar kita dicintai, tetapi mulailah memberi kasih sayang kepada orang lain tanpa mengharapkan balasan.,,!!!

http://duniagrafer.blogspot.com/
Di sebuah pulau yg terasing dr khdpn manusia,hdplah perasaan" layakny manusia,bernama KEGEMBIRAAN, KESEDIHAN, ENGETAHUAN, KEKAYAAN, CINTA,Dll.
Mereka hdp dgn aman dan damai d pulau tsb hingga suatu hari terdengar kabar bhw pulau tsb akan tenggelam. Seisi pulau mempersiapkan diri u/ meninggalkan pulau,hingga ketika tiba wktny pulau perlahan mulai tenggelam.
 Mereka brkt dg kendaraanny masing",kecuali CINTA yg memutuskan u/ tinggal. Namun saat pulau tsb sdh mulai separuhnya tenggelam, CINTA pun berteriak memanggil siapa saja yg lewat.

"KEKAYAAN, dapatkah kau membawaku pergi?" tanya CINTA pada KEKAYAAN yg lewat dg balon udara yg penuh berisi emas."Maaf CINTA terlalu banyak emas di balon udaraku,aku tdk bisa menolongmu." tolak KEKAYAAN. Dan KEKAYAAN pun berlalu terbang meninggi.

Tak lama kemudian KESEDIHAN lewat dg perahunya."KESEDIHAN,dapat kah kau menolongku keluar dari sini?" tanya CINTA pada KESEDIHAN. KESEDIHAN menjawab "Maaf CINTA,aku terlebih sedih u/ membawamu,aku memilih u/ pergi dg kesendirianku." KESEDIHAN pun berlalu menjauh.

CINTA masih menunggu hingga kemudian KEGEMBIRAAN lewat dg pesawat kecilnya. "KEGEMBIRAAN,bawalah aku bersamamu!" teriak CINTA memanggil. Namun KEGEMBIRAAN terlalu gembira hingga ia tdk mendengar.

Akhirnya,CINTA merasa putus asa,hampir saja ia menyerah dan pasrah akan tenggelam bersama pulau, hingga ia mendengar satu suara memanggilnya. "Marilah, CINTA ikut dg ku." Seorang tua yg menaiki sampan butut,menghampirinya. CINTA merasa senang dan terselamatkan, ia pun naik sampan bersama si tua itu. Hingga mereka sampai di pulau kering di mana yg lain sudah berkumpul.

CINTA begitu senang hingga lupa menanyakan nama si tua yg terus berlalu. Hingga suatu saat CINTA teringat pada si tua itu,ia pun mendatangi seorang tua lainnya bernama PENGETAHUAN, dan menanyakan siapakah si tua yg telah menolongnya." namanya adalah waktu", "Kenapa WAKTU?" Mau menolongku? Tanya CINTA kemudian, PENGETAHUAN tersenyum bijak dan berkata,"Karena hanya WAKTU yg dpt mengerti betapa besar dan berartinya CINTA...."
http://duniagrafer.blogspot.com/
Nadia mengeluh kepada kekasihnya, setiap kali nadia bertanya kepada tunangannya. “Kenapa sih kamu kok bisa cinta aku??” Tunangannya hanya menjawabnya dengan senyuman, bukan sekali atau dua kali, namun puluhan kali nadia tetap mendapat jawaban yang sama...

Suatu sore Nadia tengah duduk sambil bercerita ala para wanita bersama teman temannya. Fina,Angel, dan Aqila. Nadia iri terhadap teman-temannya, mereka selalu punya alasan mengapa tunangannya mereka memiliki alasan setiap kali ditanya, “kenapa kamu cinta aku?”

Fina suka bilang, suka sama dia karena Fina orangnya cantik. Sedangkan Angel, dia cinta Angel karena Angel anaknya BAIK, ASIK, dan tentu saja cantik, kemudian Aqila, Aqila bilang, “ suka sama aku gara2 denger aku jadi vokalis band di kampus, katanya sih suaraku bagus dan unik, dia selalu bilang.. “bersyukurnya aku, Istri BAIK, CANTIK, PINTER NYANYI LAGI…”

Sedangkan Nadia - lagi dan lagi tidak punya jawaban, karena tunangannya tidak pernah mengatakannya. Nadia kecewa... “Berarti tunangannya tidak mencintaiku lagi” !!! Nadia mengambil garis besar dari apa yang di alaminya. Mereka semua punya alasan, sedangkan kamu enggak pernah punya… .. kekasihnya hanya diam.. dia seperti ingin mengatakan sesuatu kepada Nadia, tapi Nadia tidak memberinya kesempatan. Nadia melangkah penuh rasa kesal.

Suatu hari Nadia pergi keluar kota bersama teman2nya. Jalanan penuh dengan kabut tebal, hujan turun sangat lebat dan Nadia kehilangan control mobilnya... mobil terjun bebas kedalam jurang.

Gelap...
sunyi...
hilang...

Nadia tersadar dalam keadann yang berbeda, wajahnya penuh luka gores yang dalam, bekasnya membuat nadia menjerit sejadi jadinya. Tapi lagi lagi nadia tidak bisa menjerit seperti biasa, lidahnya kelu… dokter masih kesulitan mengobati saraf lidah miliknya. Ada sesuatu yang salah pada lidah nadia... ia tidak bisa menggunakannya untuk berbicara..

Belum habis kesedihannya, saat akan melangkah Nadia kesakitan karena kedua kakinya digips. Ia mengalami patah tulang parah akibat tergencet dashbor mobilnya. Beruntung orang tuanya tidak mengijinkan dokter untuk mengamputasi kedua kaki nadia. Nadia benar2 terpukul.

Di tempat pemulihan, Nadia yang tengah duduk diatas kursi roda, memandangi hijaunya lembah yang bergurat hebat 4 bulan sudah Nadia berada disana. Namun Nadia belum merasakan perkembangan yang menggembirakan. Kakinya masih saja lumpuh, lidahnya masih belum mampu berrkata sepatah-pun. Sedangkan wajahnya, hingga hari itu, Nadia enggan melihat cermin…

Suatu pagi , seorang pemuda datang, ia menghampiri Nadia di tempatnya biasa duduk. Karena Nadia belum bisa berbicara, maka ia hanya menulis ucapannya pada selembar kertas.

“Kenapa kamu kesini??
“Aku kesini pengen ketemu kamu Nad..”
“Kemana aja kamu selama ini?? kamu malu ya punya mantan calon istri yang Cacat??
Pemuda itu tersenyum.. “aku enggak malu nad
“Kenapa kamu punya fikiran buat ketemu aku lagi, bukannya dulu aku udah marahin kamu, apalagi sekarang aku Cacat, aku Buruk dan sudah enggak bisa apa-apa lagi... aku udah enggak berarti...” nadia menangis…
Pemuda itu memandang lekat wajah Nadia.
“Kamu tau Nad, dulu , aku enggak bisa menjawab ketika kamu selalu bertanya, mengapa aku mencintai kamu. Kalau dulu kukatakan aku mencintai kamu karena kamu pandai bernyanyi, tentu setelah keadaan kamu seperti sekarang, tidak ada alasan lagi bagiku mencintai kamu, kalau kukatan aku mencintaimu karena kamu pandai manari, masih adakah cintaku setelah kakimu tidak dapat digerakkan lagi, setidaknya sekarang??? Dan kalu kukatakan karena wajahmu yang cantik dan menarik, tentu cintaku hilang setelah wajahmu cacat dan jelek.
“Jadi.. Dari dulu sampai sekarang hingga Nanti. Aku mencintaimu tanpa Alasan.. “aku mencintai apa adanya kamu”

Nadia menangis ..terharu

Cinta adalah Memberi...memberi...dan memberi. Cinta yang murni tidak pernah meminta, tidak pernah menuntut, ia hadir tanpa pamrih, ia penuh dengan keiklasan.
Dengan cinta hidup terasa manis. Indah dan sempurna. Ingat tidak saat masih pacaran. Pacar jerawatan dibilang sebersih embun, badan pacar gendut dibilang seksi dan menawan dan banyak lagi pembenaran lainnya. Tapi banyak diantaranya setelah menikah, semua itu seperti lenyap, kenapa?? “Karena kita memiliki alasan….”

AKU MENCINTAIMU KARENA AKU TAK MEMPUNYAI SATUPUN ALASAN..
BEGITU JUGA AKU.. AKU TAK MEMILIKI SATUPUN ALASAN UNTUK MENINGGALKANMU..
JANGAN BERI AKU ALASAN UNTUK MENCINTAIMU… KARENA KELAK AKU AKAN MENINGGALKANMU DENGAN ALASAN ITU…
by_http://duniagrafer.blogspot.com/

Senin, 26 Agustus 2013

http://duniagrafer.blogspot.com
ilustrasi
Suatu ketika seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak berusia 10 tahunan berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka.

Tukang cukur berkata, "Itu Benu, dia anak paling bodoh yang pernah saya kenal"

"Masak, apa iya?" jawab pengusaha

Lalu tukang cukur memanggil si Benu, ia lalu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp.2.000 dan koin Rp.1.000, lalu menyuruh Benu memilih, "Benu, kamu boleh pilih & ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo ambil!"

Benu melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada uang Rp.2.000 dan Rp.1.000, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil uang Rp.1.000.

Tukang cukur dengan perasaan bangga lalu melirik dan berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, "Benar kan yang saya katakan tadi, Benu itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya ngetes dia seperti itu tadi dan dia selalu mengambil uang logam yang nilainya lebih kecil."
Kepintaran Si Bodoh
Suatu ketika seorang pengusaha sedang memotong rambutnya pada tukang cukur yang berdomisili tak jauh dari kantornya, mereka melihat ada seorang anak berusia 10 tahunan berlari-lari dan melompat-lompat di depan mereka.

Tukang cukur berkata, "Itu Benu, dia anak paling bodoh yang pernah saya kenal"

"Masak, apa iya?" jawab pengusaha

Lalu tukang cukur memanggil si Benu, ia lalu merogoh kantongnya dan mengeluarkan lembaran uang Rp.2.000 dan koin Rp.1.000, lalu menyuruh Benu memilih, "Benu, kamu boleh pilih & ambil salah satu uang ini, terserah kamu mau pilih yang mana, ayo ambil!"

Benu melihat ke tangan Tukang cukur dimana ada uang Rp.2.000 dan Rp.1.000, lalu dengan cepat tangannya bergerak mengambil uang Rp.1.000.

Tukang cukur dengan perasaan bangga lalu melirik dan berbalik kepada sang pengusaha dan berkata, "Benar kan yang saya katakan tadi, Benu itu memang anak terbodoh yang pernah saya temui. Sudah tak terhitung berapa kali saya ngetes dia seperti itu tadi dan dia selalu mengambil uang logam yang nilainya lebih kecil."

Setelah sang pengusaha selesai memotong rambutnya, di tengah perjalanan pulang dia bertemu dengan Benu. Karena merasa penasaran dengan apa yang dia lihat sebelumnya, dia pun memanggil Benu dan bertanya, "Benu, tadi saya melihat sewaktu tukang cukur menawarkan uang lembaran Rp.2.000 dan Rp.1.000, saya lihat kok yang kamu ambil uang yang Rp.1.000, kenapa tak ambil yang Rp.2.000, nilainya kan lebih besar 2 kali lipat dari yang Rp.1.000?"

Benu pun tertawa kecil berkata, "Saya tidak akan dapat lagi Rp.1.000 setiap hari, karena tukang cukur itu selalu penasaran kenapa saya tidak ambil yang seribu. Kalau saya ambil yang Rp.2.000, berarti permainannya selesai dan kapan lagi saya dapat uang jajan gratis setiap hari..."

http://duniagrafer.blogspot.com/ : Banyak orang yang merasa lebih pintar dibandingkan orang lain, sehingga mereka sering menganggap remeh orang lain. Ukuran kepintaran seseorang hanya TUHAN yang mengetahuinya. Alangkah bijaksananya kita jika tidak menganggap diri sendiri lebih pintar dari orang lain. Di atas langit masih ada langit yang lain.

 Seringkali Wanita Menangis Karena Pria


http://duniagrafer.blogspot.com


Seringkali wanita menangis karena pria, entah karena dikecewakan oleh sikapnya, atau dilukai dengan perkataannya, bahkan ditinggalkan.

Ada sebuah renungan yang mungkin sangat berarti untuk dibagikan pada seluruh sahabat agar lebih menghormati dan menghargai wanita.

Suatu hari, seorang pria berdoa dalam keadaan marah dan emosi. Ia sebal pada pasangannya yang seringkali menangis dan memanfaatkan air mata di setiap perdebatannya. Ia bosan. Sungguh bosan.

Tak mau terlibat dalam emosi yang negatif, iapun sujud dan berdoa, meminta pertolongan pada Tuhan.

“Tuhan, mengapa sih wanita sering menangis? Aku bosan dan jenuh melihat dan mendengarnya,” keluh pria itu.

Jawab Tuhan kepadanya:

“Karena wanita itu unik. AKU menciptakannya tidak sama seperti kamu. Ia adalah makhluk yang istimewa.

KU kuatkan bahunya untuk menjaga anak-anakmu kelak.

KU lembutkan hatinya untuk memberimu rasa aman.

KU kuatkan rahimnya untuk menyimpan benih manusia.

KU teguhkan pribadinya untuk terus berjuang saat yang lain menyerah.

KU beri naluri untuk tetap menyayangi walau dikhianati dan disakiti oleh orang yang disayangi.

KU hembuskan kasih sayang agar ia bisa mencurahimu dengan perhatian.

KU buat matanya lentik karena ia akan menjadi jendela kedamaian.

KU buat senyumnya merekah seperti mahkota bunga untuk membuatmu tetap mengingat indahnya dunia.

KU buat tangannya terampil untuk menjagamu agar tak pernah kekurangan.

Tapi jika suatu saat ia menangis.

Itu karena AKU memberikannya air mata untuk membasuh luka batin dan memberikan kekuatan yang baru. Bukanlah sebuah tanda kelemahan dan kekalahan.”

Pria itupun tertegun sejenak. Diambilnya langkah bergegas, dipeluk dan diusapnya air mata di pipi orang yang dicintainya. “Aku akan membantumu menghapus luka batin itu…”

  http://duniagrafer.blogspot.com/ mengingatkan   Jadi, jangan pernah menyakiti wanita.



http://duniagrafer.blogspot.com menerangkan Pahala Istri dan Sifat Suaminya Bertanggung Jawab Pada Keluarga bahwa hal yang demikian ini dapat diteladani

1. Seseorang isteri apabila ia mengerjakan sholat yang diwajibkan, berpuasa pada bulan Ramadhan, menjaga kehormatan dirinya dan taat kepada suaminya maka berhaklah ia masuk syurga dari mana-mana pintu yang ia suka.
2. Makanan yang disediakan oleh isteri kepada suaminya, maka itu lebih baik dari isteri itu mengerjakan haji dan umrah.

http://duniagrafer.blogspot.com3. Mandi junub si isteri disebabkan jima' dengan suaminya, maka itu lebih baik baginya daripada berkorban 1000 ekor kambing sebagai sedekah kepada fakir miskin.

4. Apabila isteri hamil ia dicatatkan sebagai seorang syahid dan khidmat kepada suaminya sebagai jihad.

5. Pemeliharaan yang baik terhadap anak-anak adalah menjadi benteng neraka, pandangan yang baik dan harmonis terhadap suami adalah menjadi tasbih (dzikir).

6. Tidak akan putus pahala dari Allah kepada seorang isteri yang siang dan malamnya menggembirakan hati suaminya.

7. Sekali suami minum air yang disediakan oleh isterinya, maka itu adalah lebih baik dari berpuasa setahun.

8. Apabila seorang isteri meninggal dan suaminya ridha, niscaya ia akan dimasukkan ke dalam Surga. (H.R. Tirmidzi)

Ya Allah..
Jadikanlah kami termasuk isteri yang demikian.

Amin Ya Rabbal 'Alamin.,.,


"13 SIFAT SUAMI YANG BERTANGGUNG JAWAB DALAM KELUARGA"

1. Ia senantiasa mengajak isterinya untuk menjadi wanita yang selalu beriman dan bertakwa kepada-Nya.

2. Ia senantiasa berusaha menjadikan rumah sebagai surga bagi isteri dan anak-anaknya.

3. Ia senantiasa berusaha untuk bertanggungjawab atas segala kebutuhan nafkah isteri dan anaknya dengan rezeki yang halal.

4. Ia senantiasa membimbing isterinya menjadi seorang isteri yang selalu taat kepada suami.

5. Ia senantiasa bersikap ramah dan penyayang kepada isteri dan anak-anaknya.

6. Ia selalu menjaga cinta dan kasih sayangnya hanya kepada isterinya. Pantang baginya untuk mudah berpaling kepada wanita lain.

7. Ia senantiasa berusaha untuk menasehati isterinya di saat khilaf dan berbuat kesalahan. Dan tak segan-segan ia memaafkannya.

8. Ia senantiasa berusaha bersabar dalam menyikapi (misalnya) sifat buruk isterinya. Ia dengan telaten akan mengarahkannya untuk berubah menjadi lebih baik.

9. Ia senantiasa berusaha untuk lebih mengingat kebaikan isterinya dibanding dengan mengungkit-ungkit keburukannya.

10. Ia senantiasa berusaha menyelesaikan setiap permasalahan rumah tangga dengan sebaik-baiknya dan tak mudah menceritakannya kepada orang lain.

11. Ia senantiasa berusaha menjadi pemimpin yang baik dan bijak serta menjadi contoh yang baik bagi isteri dan anak-anaknya.

12. Ia selalu punya waktu untuk berkumpul santai bersama isteri dan anak-anaknya.

13. Dan ia tidak merasa berat hati untuk memberi maaf kepada isterinya jika berbuat khilaf, serta tidak merasa rendah diri untuk meminta maaf kepada isterinya jika ia berbuat khilaf.

Silahkan share insyaAllah bermanfaat.,.,.


"JIKA SUDAH MENJADI SEORANG ISTERI"

Jadikanlah suamimu yang paling paling utama setelah Tuhanmu.
Jadikanlah suamimu yang paling paling engkau taati dibandingkan Ayah Ibumu.

Jadikan ridha suamimu yang paling engkau harapkan dibandingkan Ayah Ibumu.
Ketauhilah bahwa suamimu adalah jaminan surga bagimu.

Ingatlah jika ada sikap, ucapan serta perbuatanmu yang membuat suamimu marah. Maka segeralah memohon maaf kepadanya.
Agar Allah tak ikut murka karena ulahmu.

Pancarkan aura kasih sayang penuh kelembutan dari wajahmu.
Lontarkan kata-kata penyejuk jiwa penuh doa untuk suamimu.
Berikan sentuhan-sentuhan mesra dari tangan halusmu.
Tunjukkan bahwa dirimu adalah mahkota bagi suamimu.
Agar dari rahimmu lahirkan buah hati yang akan taat beragama.

Sungguh suamimu adalah tempat dirimu melahirkan sakinah (ketenangan).

Suamimu adalah laksana benteng pelindung bagimu dan anak-anakmu.
Suamimu adalah sumber kebahagiaan dalam keluargamu.
Suamimu adalah sumber kemuliaan dan yang akan mengangkat derajatmu di hadapan-Nya.

Dan ridha suamimu adalah penentu ridha Allah terhadapmu.
Yang akan menjadi kendaraanmu menuju singgasana Surga-Nya.

Amin Allahumma Amin.,------
 Kisah dari http://duniagrafer.blogspot.com Suatu kisah inspirasi dan motivasi_

http://duniagrafer.blogspot.com

 Dari tadi pagi hujan mengguyur kota tanpahenti, udara yang biasanya sangat panas, hari ini terasa sangat dingin. Di jalanan hanyasesekali mobil yang lewat, hari ini hari libur membuat orang kota malas untuk keluar rumah.Di perempatan jalan, Umar, seorang anak kecil berlari-lari menghampiri mobil yang berhenti dilampu merah, dia membiarkan tubuhnya terguyur air hujan, hanya saja dia begitu eratmelindungi koran dagangannya dengan lembaran plastik.“Korannya bu !”seru Umar berusaha mengalahkan suara air hujan.Dari balik kaca mobil si ibu menatap dengan kasihan, dalam hatinya dia merenung anak sekecilini harus berhujan-hujan untuk menjual koran. Dikeluarkannya satu lembar dua puluh ribuan dari lipatan dompet dan membuka sedikit kaca mobil untuk mengulurkan lembaran uang.“Mau koran yang mana bu?, tanya Umar dengan riang.”Nggak usah, ini buat kamu makan, kalau koran tadi pagi aku juga sudah baca”, jawab si ibu.Si Umar kecil itu tampak terpaku, lalu diulurkan kembali uang dua puluh ribu yang dia terima,”Terima kasih bu, saya menjual koran, kalau ibu mau beli koran silakan, tetapi kalau ibumemberikan secara cuma-cuma, mohon maaf saya tidak bisa menerimanya”, Umar berkatadengan muka penuh ketulusan.Dengan geram si ibu menerima kembali pemberiannya, raut mukanya tampak kesal, dengancepat dinaikkannya kaca mobil. Dari dalam mobil dia menggerutu ”Udah miskin sombong Lagi!”.Kakinya menginjak pedal gas karena lampu menunjukkan warna hijau. Meninggalkan Umaryang termenung penuh tanda tanya.Umar berlari lagi ke pinggir, dia mencoba merapatkantubuhnya dengan dinding ruko tempatnya berteduh.Tangan kecilnya sesekali mengusap mukauntuk menghilangkan butir-butir air yang masih menempel. Sambil termenung dia menatapnanar rintik-rintik hujan di depannya,
 ”Ya Tuhan, hari ini belum satupun koranku yang laku”,gumamnya lemah.Hari beranjak sore namun hujan belum juga reda, Umar masih saja duduk berteduh di emperanruko, sesekali tampak tangannya memegangi perut yang sudah mulai lapar.Tiba-tiba didepannya sebuah mobil berhenti, seorang bapak dengan bersungut-sungut turun dari mobil 1/3

2. menuju tempat sampah,”Tukang gorengan sialan, minyak kaya gini bisa bikin batuk”, denganpenuh kebencian dicampakkannya satu plastik gorengan ke dalam tong sampah, dan beranjakkembali masuk ke mobil. Umar dengan langkah cepat menghampiri laki-laki yang ada di mobil.”Mohon maaf pak, bolehkah saya mengambil makanan yang baru saja bapak buang untuksaya makan”, pinta Umar dengan penuh harap. Pria itu tertegun, luar biasa anak kecil didepannya. Harusnya dia bisa saja mengambilnya dari tong sampah tanpa harus meminta ijin.Muncul perasaan belas kasihan dari dalam hatinya.“Nak, bapak bisa membelikan kamu makanan yang baru, kalau kamu mau””Terima kasih pak, satu kantong gorengan itu rasanya sudah cukup bagi saya, boleh khanpak?, tanya Umar sekali lagi.”Bbbbbooolehh”, jawab pria tersebut dengan tertegun. Umarberlari riang menuju tong sampah, dengan wajah sangat bahagia dia mulai makan gorengan,sesekali dia tersenyum melihat laki-laki yang dari tadi masih memandanginya.Dari dalam mobil sang bapak memandangi terus Umar yang sedang makan. Dengan perasaanberkecamuk di dekatinya Umar.”Nak, bolehkah bapak bertanya, kenapa kamu harus meminta ijinku untuk mengambil makananyang sudah aku buang?, dengan lembut pria itu bertanya dan menatap wajah anak kecil didepannya dengan penuh perasaan kasihan.”Karena saya melihat bapak yang membuangnya,saya akan merasakan enaknya makanan halal ini kalau saya bisa meminta ijin kepadapemiliknya, meskipun buat bapak mungkin sudah tidak berharga, tapi bagi saya makanan inisangat berharga, dan saya pantas untuk meminta ijin memakannya ”, jawab si anak sambilmembersihkan bibirnya dari sisa minyak goreng.Pria itu sejenak terdiam, dalam batinnya berkata, anak ini sangat luar biasa. ”Satu lagi nak, akukasihan melihatmu, aku lihat kamu basah dan kedinginan, aku ingin membelikanmu makananlain yang lebih layak, tetapi mengapa kamu menolaknya”.Si anak kecil tersenyum denganmanis,”Maaf pak, bukan maksud saya menolak rejeki dari Bapak. Buat saya makan sekantonggorengan hari ini sudah lebih dari cukup. Kalau saya mencampakkan gorengan ini danmenerima tawaran makanan yang lain yang menurut Bapak lebih layak, maka sekantonggorengan itu menjadi mubazir, basah oleh air hujan dan hanya akan jadi makanan tikus.””Tapi bukankah kamu mensia-siakan peluang untuk mendapatkan yang lebih baik dan lebihnikmat dengan makan di restoran di mana aku yang akan mentraktirnya”, ujar sang laki-lakidengan nada agak tinggi karena merasa anak di depannya berfikir keliru.Umar menatap wajah laki-laki didepannya dengan tatapan yang sangat teduh,”Bapak!, sayasudah sangat bersyukur atas berkah sekantong gorengan hari ini. Saya lapar dan bapakmengijinkan saya memakannya”, Umar memperbaiki posisi duduknya dan berkata kembali,”Dan saya merasa berbahagia, bukankah bahagia adalah bersyukur dan merasa cukup atasanugerah hari ini, bukan menikmati sesuatu yang nikmat dan hebat hari ini tetapi menimbulkankeinginan dan kedahagaan untuk mendapatkannya kembali di kemudian hari.”Umar berhentiberbicara sebentar, lalu diciumnya tangan laki-laki di depannya untuk berpamitan. Dengansuara lirih dan tulus Umar melanjutkan kembali,”Kalau hari ini saya makan di restoran dan 2/3

3. menikmati kelezatannya dan keesokan harinya saya menginginkannya kembali sementara bapak tidak lagi mentraktir saya, maka saya sangat khawatir apakah saya masih bisa merasakan kebahagiaannya”. Pria tersebut masih saja terpana, dia mengamati anak kecil di depannya yang sedang sibuk merapikan koran dan kemudian berpamitan pergi.”Ternyata bukan dia yang harus dikasihani, Harusnya aku yang layak dikasihani, karena aku jarang bisa berdamai dengan hari ini”
http://duniagrafer.blogspot.com
Seorang anak lelaki miskis yang kelaparan dan tidak memiliki uang. Dia nekad mengetuk pintu sebuah rumah untuk meminta makanan. Namun keberaniannya lenyap saat pintu dibuka oleh seorang gadis muda.

"Bolehkah saya meminta segelas air?" pinta anak lelaki itu. Dia urung meminta makanan.

Tapi sang gadis tahu bahwa anak ini pasti lapar. Maka, ia membawa segelas besar susu.

"Berapa harga segelas susu ini?" tanya anak lelaki itu.

"Ibu mengajarkan kepada saya untuk jangan meminta bayaran atas perbuatan baik kami," jawab si gadis.

“Aku berterima kasih dari hati yang paling dalam," balas anak lelaki itu setelah menghabiskan susu tersebut.

Belasan tahun berlalu. Gadis itu tumbuh menjadi wanita dewasa. Suatu hari dia di-diagnosa mempunyai penyakit kronis. Dokter di kota kecilnya angkat tangan.

Gadis malang itu pun dibawa ke kota besar di mana terdapat dokter spesialis. Dokter terkenal di rumah sakit itu dipanggil untuk memeriksanya. Saat mendengar nama kota asal wanita itu terbersit pancaran aneh di mata sang dokter. Bergegas ia turun dari kantornya menuju kamar wanita tersebut. Seketika dia mengenali wanita itu.

Segelas Susu
Seorang anak lelaki miskis yang kelaparan dan tidak memiliki uang. Dia nekad mengetuk pintu sebuah rumah untuk meminta makanan. Namun keberaniannya lenyap saat pintu dibuka oleh seorang gadis muda.

"Bolehkah saya meminta segelas air?" pinta anak lelaki itu. Dia urung meminta makanan.

Tapi sang gadis tahu bahwa anak ini pasti lapar. Maka, ia membawa segelas besar susu.

"Berapa harga segelas susu ini?" tan

"Ibu mengajarkan kepada saya untuk jangan meminta bayaran atas perbuatan baik kami," jawab si gadis.

“Aku berterima kasih dari hati yang paling dalam," balas anak lelaki itu setelah menghabiskan susu tersebut.

Belasan tahun berlalu. Gadis itu tumbuh menjadi wanita dewasa. Suatu hari dia di-diagnosa mempunyai penyakit kronis. Dokter di kota kecilnya angkat tangan.

Gadis malang itu pun dibawa ke kota besar di mana terdapat dokter spesialis. Dokter terkenal di rumah sakit itu dipanggil untuk memeriksanya. Saat mendengar nama kota asal wanita itu terbersit pancaran aneh di mata sang dokter. Bergegas ia turun dari kantornya menuju kamar wanita tersebut. Seketika dia mengenali wanita itu.

Setelah melalui perjuangan panjang akhirnya wanita itu berhasil disembuhkan. Menjelang kepulangannya, wanita itu pun menerima amplop berisi tagihan rumah sakit. Wajahnya pucat ketakutan karena dia yakin tidak akan mampu membayar. Meski dicicil seumur hidup sekalipun.

Tangannya gemetar ia membuka amplop itu. Di pojok atas tagihan itu dia menemukan sebuah catatan:
TELAH DIBAYAR LUNAS DENGAN SEGELAS SUSU.” ditandatangani oleh anak lelaki miskin tersebut.

Jangan ragu berbuat baik dan jangan mengharap balasan. Pada akhirnya buah kebaikan akan selalu mengikuti kita.,,, !
ya anak lelaki itu.
SEMUA SUDAH TERLAMBAT ====

http://duniagrafer.blogspot.com Sebuah kisah cinta nyata mengharukan. Sebut saja namaku Putri, aku berusia 25 tahun saat kisah ini terjadi. Kisahku mungkin klise, aku jatuh cinta pada seorang pemuda bernama Panji. Dia adalah kakak kelasku saat kami masih sekolah di SMA yang sama. Saat kelas tiga, dia pindah ke kota lain. Tetapi takdir mempertemukan kami kembali di kampus yang sama, saat kami menempuh kuliah S2. Ada satu hal yang selalu aku simpan dalam hatiku, aku jatuh cinta padanya. Sejak masih duduk di bangku SMA, aku selalu curi-curi pandang ketika jam istirahat. Kadang aku sengaja pamit ke toilet hanya untuk melihatnya bermain basket saat kelasnya ada pelajaran olahraga. Walaupun hanya menatapnya selama 5 menit, rasanya kebahagiaanku penuh sepanjang hari. Remaja selalu malu-malu mengungkapkan isi hatinya, apalagi aku yang memang punya sifat pemalu. Hampir tidak ada sinyal cinta yang aku kirim padanya. Aku tidak seberani teman-temanku yang bisa titip salam atau terang-terangan mengatakan suka pada cowok yang mereka suka. Jadilah aku memendam perasaanku.
Mungkin ini masih cinta monyet, yang akan memudar seiring berjalannya waktu. Dan suatu saat kelak, aku akan benar-benar jatuh cinta di tingkat yang lebih serius dengan pria lain. Nyatanya perkiraanku salah. Walaupun saat kuliah S1 aku sempat berpacaran dengan pria lain (namanya Yanuar), aku tetap meletakkan kenangan akan Panji dalam hatiku. Singkat cerita, saat aku mengambil S2, aku bertemu lagi dengan Panji. Takdir tersebut membawaku pada rahasia yang terpendam. Hatiku kembali berdetak, kembali merasakan indahnya jatuh cinta hanya dengan menatap kedua matanya. Perasaan yang tidak pernah aku rasakan dengan Yanuar. Beberapa kali kami berada di kelas yang sama. Dia masih Panji yang ramah dan suka bercanda. Hubungan kami tetap dekat, tapi tetap saja, tidak ada keberanian untuk mengungkapkan rasa cintaku padanya. Bagaimana aku bisa menyatakan perasaanku, ada Yanuar yang masih menjadi pacarku. Egois memang, aku bahkan sering merasa bersalah pada Yanuar, tapi aku tidak bisa membohongi hatiku. Jika saja Panji mengajakku untuk jadi kekasihnya, atau bahkan istrinya, aku tidak akan menolak.
Sayangnya, takdir yang mempertemukan kami harus berakhir. Suatu hari, di sebuah musim penghujan di akhir bulan Desember, Panji mengalami kecelakaan. Dua hari dia dirawat di UGD, tetapi nyawanya tidak tertolong. Dia pergi selama-lamanya. Duniaku hancur, setiap inci tubuhku menjerit akan kepergiannya, aku bahkan tidak bisa lagi merasakan sakitnya hatiku, seolah ada bagian tubuhku yang hilang, jika diibaratkan, aku bagai guci yang pecah berkeping-keping. Aku hadir dalam pemakamannya. Aku hadir dalam setiap acara doa yang dilakukan keluarganya setiap malam. Di duka yang teramat sangat, ibu Panji memintaku untuk menemaninya, setelah para tamu pulang.
"Mbak, mbak ini temannya Panji yang namanya Putri kan?" ujar wanita tua itu. Aku bisa melihat ada duka mendalam di balik senyumnya. Aku mengangguk, lalu wanita itu mengajakku ke sebuah ruangan, yang menurutnya adalah kamar Panji. Wanita itu menceritakan sebuah rahasia yang tidak aku ketahui.
"Anak ibu.. Panji, dia pernah bilang bahwa dia suka dengan Putri, cinta," lanjutnya.
Detik demi detik berlalu, aku mendengarkan pengakuan ibu Panji bahwa putranya ternyata memendam rahasia. Ternyata selama ini Panji melakukan hal yang sama denganku, diam-diam merahasiakan perasaannya. Bahkan sejak masih di bangku SMA.
"Waktu itu Panji pernah bilang, sekarang Putri sudah punya pacar, mungkin harus menunggu nak Putri putus dulu, baru dia berani jujur," lanjut ibu Panji dengan air mata yang jatuh dari pelupuk matanya. Aku tidak bisa menahan air mataku, aku menangis di dalam pelukan ibu Panji. Aku menangis hingga dadaku terasa ingin meledak. Aku menyesal, sangat menyesal. Aku tidak sempat mengatakan bagaimana perasaanku padanya. Hingga detik ini, penyesalan itu masih ada. Masih mengganjal di dalam lubuk hatiku yang terdalam. Rasanya bahkan jauh lebih berat dibandingkan saat Panji masih hidup,.,.:-(

Minggu, 25 Agustus 2013

Bermula dari sebuah pertemuan di sebuah kantin di kompleks gedung perkantoran yang biasa dipakai makan siang oleh para karyawan di pusat bisnis terkemuka di ibukota. Seorang pria berdasi dan berpakaian necis itu terlihat berbincang bincang dengan kenalan barunya seorang wanita eksekutif muda yang cantik dan bertubuh proporsional.

http://duniagrafer.blogspot.com
  Dari perkenalan pertama kedua insan tadi sang eksekutif muda yang cantik mengajak bertukar PIN BB pada sang eksekutif muda yang tampan dan gagah tadi, lalu keduanya berpisah dalam kisah selanjutnya kita sebut saja si pria dengan sebutan (P) dan di gadis muda karir dengan sebutan (C). 

Waktu berjalan merekapun akhirnya terlibat dalam kirim-kiriman SMS BBM,

 (C) Mas hebat ya… Punya usaha sendiri, sukses pula
 (P) terima kasih ya . Esoknya,
 (C) menelpon
 (P), sekedar say hallo, kapan ya mas, kita makan bareng lagi?
 (P) Oke kapan saja boleh . 
Setelah itu mereka masih sering berhubungan melalui BBM n telepon, sesekali juga janjian pergi makan siang bersama. Hari-hari berlalu, tiada hari tanpa kontak antara mereka. Sampai suatu hari, si gadis BBM, isinya adalah :”Mas… Sebenarnya aku mencintaimu. Aku tau kamu udah punya keluarga, tapi aku mau menerima kondisi sebagai isteri ke2, aku siap mas… dan maaf aku mengganggu perasaanmu… Dengan berat hati (P) menjawab: Dik, aku mengerti dan paham maksudmu, Tapi,.,.., dengan berat hati aku harus jawab tidak! aku tau kamu memang cantik, dan aku yakin semua lelaki pasti mengatakan tubuh dan parasmu elok dan cantik. Tapi… taukah kamu kenapa aku bisa tampil baik dan sukses usahaku…, itu semua karena dorongan dan semangat istriku… sungguh sangat berdosa kalau aku harus berselingkuh dengan seseorang yang hanya mengagumiku, karena tau kalo aku sekarang udah sukses…kamu menyukai aku tidak ikhlas, kamu hanya melihat tampilanku semata… padahal ada orang – orang kesayangan di rumah yang telah bersusah payah mendorong aku agar selalu tampil sebaik mungkin.

http://duniagrafer.blogspot.com

 Mereka adalah isteri dan anak-anakku tercinta, kalau kamu menyukai aku, artinya kamu tinggal memetik hasilnya, dan cara ini tidak pernah abadi. Taukah kamu bahwa aku memulai ini dari nol dan isteri serta anak2ku yang selalu mendampingiku dikala susah, terpuruk dan sukses seperti ini. Taukah kamu bahwa isteriku yang selalu mendoakan kesuksesanku hingga aku bisa menjadi seperti ini. Kamu memang cantik, tapi hati isteri dan anak-anakku lebih cantik,.,.,,
 Bisakah kita belajar untuk setia pada pasangan….

 Peluka Cinta Sang Ibu........

Tahukah Anda sahabat anehdidunia.com betapa berartinya sebuah pelukan? Aktifitas fisik sederhana yang punya makna dalam, bisa menyalurkan energi penuh cinta dan mengembalikan emosi positif. Bahkan, keajaiban bisa saja terjadi seperti pengalaman Kate Hogg dari Austalia ini.

Pada tahun 2010 Kate Hogg masuk rumah sakit bersalin dan melahirkan anak kembar secara prematur, mengingat usia kandungan baru 27 minggu. Bayi perempuan, Emily berhasil selamat namun tidak bagi bayi laki-laki, Jamie. Tim dokter berupaya keras menyelamatkan Jamie, apa daya nyawanya tak tertolong. Bayi lelaki ini pun diserahkan kepada Kate untuk memberi ucapan perpisahan.

Kate menangis begitu sedih, ia mengambil Jamie dan membekapnya dengan erat di dadanya. Sambil memeluk, Kate berbicara padanya. Ini haruslah jadi perpisahan yang istimewa, demikian kira-kira pikiran Kate.Setelah beberapa menit, tiba-tiba Jamie bergerak. Betapa bahagianya sang ibu, ia langsung mengambil ASI dengan jarinya dan memberi minum pada sang bayi. Mulut Jamie terbuka menyambut jari Kate dan menjilatinya.

Seorang bidan yang sebelumnya dikirim tim dokter untuk menghibur Kate karena kehilangan bayi baru saja datang. Sang bidan pun begitu shock melihat keajaiban ini.Peristiwa ini mengajarkan kita betapa hebatnya cinta, kasih sayang. Ketika berbagai peralatan teknologi kedokteran mutakhir masih harus menyerah, sentuhan seorang ibu justru jadi satu-satunya jawaban. Masihkan kita mendustai cinta???
duniagrafer.blogspot.comDesa terpencil dipinggiran kota , tinggalah seorang anak laki-laki bersama 6 saudaranya, kehidupan keluarga ini terlihat sangatlah sederhana, orang tuanya hanya seorang buruh tani, kakak dan adiknya semua masih bersekolah sementara ibunya hanya seorang ibu rumah tangga yang hanya mengurusi keluarga. Untuk membantu keuangan keluarganya setiap hari selepas pulang sekolah , ia pergi kepasar untuk berjualan asongan.

Pada suatu hari saat anak ini sedang menjajakan dagangannya, tiba-tiba ia melihat sebuah bungkusan kertas koran yang cukup besar , terjatuh dipinggir jalan, lalu diambilnya bungkusan tersebut, kemudian dibukanya bungkusan itu, namun betapa kaget dan terkejutnya ia, ternyata isi bungkusan tersebut berisi uang dalam nominal besar.

Tampak diraut wajahnya rasa iba dan bukan kegembiraan, ia tampak kebinggungan, karena ia yakin uang ini pasti ada yang memilikinya , pada saat itu juga anak ini langsung berinisiatif untuk mencari sipemilik bungkusan tersebut, sambil mencari-cari sipemiliknya, tiba-tiba seorang ibu dengan ditemani seorang satpam datang dengan berlinang air mata menghampiri anak kecil itu , lalu ibu ini berkata “dek, bungkusan itu milik ibu, isi bungkusan itu adalah uang”.

Uang untuk biaya rumah sakit,karena anak ibu baru saja mengalami kecelakan korban tabrak lari, saat ini anak ibu dalam keadaan kritis dan harus cepat dioperasi karena terjadi pendarahan otak, kalau tidak cepat ditangani ibu khawatir jiwa anak ibu tidak akan tertolong.

Pagi ini ibu baru saja menjual semua harta yang ibu miliki untuk biaya rumah sakit, Ibu sangat membutuhkan uang ini untuk menyelamatkan jiwa anak ibu.
isuatu de
Lalu anak kecil tersebut berkata,” benar bu, aku sedang mencari pemilik bungkusan ini, karena aku yakin pemilik bungkusan ini sangat membutuhkan. “Ini bu !, milik ibu”. setelah itu anak kecil tersebut langsung berlari pulang , sesampai dirumah ia ceritakan semua kejadian yang baru saja dialami kepada Ibu nya.

Lalu ibunya berkata , “ Benar anak ku ! “, kamu tidak boleh mengambil barang milik orang lain, walau pun itu dijalanan , karena barang itu bukan milik kita. Ibu sangat bangga pada mu nak, walau pun kita miskin , namun kamu KAYA dengan KEBAIKAN dan KEJUJURAN.

Untuk apa kita memiliki kekayaan yang melimpah, sementara kita harus mengorbankan nyawa orang lain . “Kamu sungguh anak yang baik nak” , ibu sangat bersyukur mempunyai anak seperti mu.

Hari ini ibu percaya, kamu sudah menyelamatkan satu jiwa melalui kebaikan dan kejujuran mu, kamu harus jaga terus kejujuranmu , karena kejujuran dapat menyelamatkan banyak orang dan kejujuran adalah mata uang yang berlaku dimana-mana . “Apa yang bukan milik kita, pantang untuk kita ambil”.

(“Matamu adalah pelita tubuhmu, Jika matamu baik, teranglah seluruh tubuhmu, tetapi jika matamu jahat, gelaplah tubuhmu. Karena itu perhatikanlah supaya terang yang ada padamu jangan menjadi gelap. Jika seluruh tubuhmu terang dan tidak ada bagian yang gelap, maka seluruhnya akan terang, sama seperti apabila pelita menerangi engkau dengan cahayanya.” )
Disuatu sore hari pada saat aku pulang kantor dengan mengendarai sepeda motor, aku disuguhkan suatu drama kecil yang sangat menarik, seorang anak kecil berumur lebih kurang sepuluh tahun dengan sangat sigapnya menyalip disela-sela kepadatan kendaraan disebuah lampu merah perempatan jalan di Jakarta .

Dengan membawa bungkusan yang cukup banyak diayunkannya sepeda berwarna biru muda, sambil membagikan bungkusan tersebut ,ia menyapa akrab setiap orang, dari Tukang koran , Penyapu jalan, Tuna wisma sampai Pak polisi.

Pemandangan ini membuatku tertarik, pikiran ku langsung melayang membayangkan apa yang diberikan si anak kecil tersebut dengan bungkusannya, apakah dia berjualan ? “kalau dia berjualan apa mungkin seorang tuna wisma menjadi langganan tetapnya atau…??, untuk membunuh rasa penasaran ku, aku pun membuntuti si anak kecil tersebut sampai disebrang jalan , setelah itu aku langsung menyapa anak tersebut untuk aku ajak berbincang-bincang. De, “boleh kakak bertanya” ? silahkan kak, kalau boleh tahu yang barusan adik bagikan ketukang koran, tukang sapu, peminta-minta bahkan pak polisi, itu apa ?, oh… itu bungkusan nasi dan sedikit lauk kak, memang kenapa kak!, dengan sedikit heran , sambil ia balik bertanya. Oh.. tidak! , kakak Cuma tertarik cara kamu membagikan bungkusan itu, kelihatan kamu sudah terbiasa dan cukup akrab dengan mereka. Apa kamu sudah lama kenal dengan mereka? Lalu ,

Adik kecil ini mulai bercerita, “Dulu ! aku dan ibuku sama seperti mereka hanya seorang tuna wisma ”,setiap hari bekerja hanya mengharapkan belaskasihan banyak orang, dan seperti kakak ketahui hidup di Jakarta begitu sulit, sampai kami sering tidak makan, waktu siang hari kami kepanasan dan waktu malam hari kami kedinginan ditambah lagi pada musim hujan kami sering kehujanan, apabila kami mengingat waktu dulu, kami sangat-sangat sedih , namun setelah ibu ku membuka warung nasi, kehidupan keluarga kami mulai membaik.

Maka dari itu ibu selalu mengingatkanku, bahwa masih banyak orang yang susah seperti kita dulu , jadi kalau saat ini kita diberi rejeki yang cukup , kenapa kita tidak dapat berbagi kepada mereka.

Yang ibu ku selalu katakan “ hidup harus berarti buat banyak orang “, karena pada saat kita kembali kepada Sang Pencipta tidak ada yang kita bawa, hanya satu yang kita bawa yaitu Kasih kepada sesama serta Amal dan Perbuatan baik kita , kalau hari ini kita bisa mengamalkan sesuatu yang baik buat banyak orang , kenapa kita harus tunda.

Karena menurut ibuku umur manusia terlalu singkat , hari ini kita memiliki segalanya, namun satu jam kemudian atau besok kita dipanggil Sang Pencipta,” Apa yang kita bawa”?. Kata-kata adik kecil ini sangat menusuk hati ku, saat itu juga aku merasa menjadi orang yang tidak berguna, bahkan aku merasa tidak lebih dari seonggok sampah yang tidak ada gunanya,dibandingkan adik kecil ini.

Aku yang selama ini merasa menjadi orang hebat dengan pendidikan dan jabatan tinggi, namun untuk hal seperti ini, aku merasa lebih bodoh dari anak kecil ini, aku malu dan sangat malu. Yah.. Tuhan, Ampuni aku, ternyata kekayaan, kehebatan dan jabatan tidak mengantarku kepada Mu.

Hanya Kasih yang sempurna serta Iman dan Pengharapan kepada Mu lah yang dapat mengiringiku masuk keSurga. Terima kasih adik kecil, kamu adalah malaikat ku yang menyadarkan aku dari tidur nyenyak ku.

(Kasih itu sabar; kasih itu murah hati; ia tidak cemburu. Ia tidak memegahkan diri dan tidak sombong. Ia tidak melakukan yang tidak sopan dan tidak mencari keuntungan diri sendiri. Ia tidak pemarah dan tidak menyimpan kesalahan orang lain. Ia tidak bersuka cita karena ketidakadilan, tetapi karena kebenaran. Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu. Kasih tidak berkesudahan.)
Lakukanlah perkara-perkara kecil, dengan membagikan cerita ini kepada semua orang, semoga hasil yang didapat dari hal yang kecil ini berdampak besar buat banyak orang.'''
    

                                                                         ===: Sekian :===
 Buat mereka yang masih single bisa mengambil pelajaran
dari cerita ini, dan buat yang udah nikah cerita ini bisa jadi
guideline untuk meningkatkan ikatan pernikahan
yang udah dijalani.

“Apakah saya menikah dengan orang yang tepat”

Dalam sebuah seminar rumah tangga, seseorang audience tiba-tiba
melontarkan pertanyaan yang sangat lumrah;
 “bagaimana saya tahu kalo,
saya menikah dengan orang yang tepat?”

Saya melihat ada seorang lelaki bertubuh besar duduk di sebelahnya, jadi saya menjawab

“Ya.. tergantung. Apakah pria disebelah anda itu suami / istri anda?”

Dengan sangat serius dia balik bertanya “Bagaimana anda tahu?!”

“Biarkan saya jawab pertanyaan yang sangat membebani ini.”

Inilah jawabanya!

SETIAP ikatan memiliki siklus.
Pada saat-saat awal sebuah hubungan, anda merasakan jatuh cinta dengan
pasangan anda.
Telpon darinya selalu ditunggu-tunggu, begitu merindukan belaian
sayangnya, dan begitu menyukai perubahan sikap-sikapnya yang
bersemangat, begitu menyenangkan.

Jatuh cinta kepada pasangan bukanlah hal yang sulit.
Jatuh cinta merupakan hal yang sangat alami dan pengalaman yang begitu
spontan. Ngga perlu berbuat apapun
Makanya dikatakan “jatuh” cinta!

Orang yang sedang kasmaran kadang mengatakan “aku mabuk cinta”
Bayangkan eksprisi tersebut!
Seakan-akan anda sedang berdiri tanpa melakukan apapun lalu tiba-tiba
sesuatu datang dan terjadi begitu saja pada anda.

Jatuh cinta itu mudah.
Sesuatu yang pasif dan spontan.
Tapi?
Setelah beberapa tahun perkawinan, gempita cinta itu pun akan pudar..
perubahan ini merupakan siklus alamiah dan terjadi pada SEMUA ikatan.

Perlahan tapi pasti.. telpon darinya menjadi hal yang merepotkan,
belaiannya ngga selalu diharapkan dan sikap-sikapnya yang bersemangat
bukannya jadi hal yang manis, tapi malah nambahin penat yang ada..

Gejala-gejala pada tahapan ini bervariasi pada masing-masing individu,
namun bila anda memikirkan tentang rumah tangga anda,
anda akan mendapati perbedaaan yang dramatis antara tahap awal ikatan,
pada saat anda jatuh cinta, dengan kepenatan-kepenatan bahkan kemarahan
pada tahapan-tahapan selanjutnya.

Dan pada situasi inilah pertanyaan “Did I marry the right person?” mulai
muncul, baik dari anda atau dari pasangan anda, atau dari keduanya..

Dan ketika anda maupun pasangan anda mencoba merefleksikan eforia cinta
yang pernah terjadi.. anda mungkin mulai berhasrat menyelami
eforia-eforia cinta itu dengan orang lain.
Dan ketika pernikahan itu akhirnya kandas?
Masing-masing sibuk menyalahkan pasangannya atas ketidakbahagiaan itu
dan mencari pelampiasan diluar.
Berbagai macam cara, bentuk dan ukuran untuk pelampiasan ini.
Mengingkari kesetiaan merupakan hal yang paling jelas.

Sebagian orang memilih untuk menyibukan diri dengan pekerjaannya,
hobinya, pertemanannya, nonton TV sampe TV nya bosen ditonton, ataupun hal-
hal yang menyolok lainnya (Ini Pengalaman Pribadi).

Tapi Tahu Tidak….?!
Bahwa jawaban atas dilema ini tidak ada diluar, justru jawaban ini hanya
ada di dalam pernikahan itu sendiri.

Selingkuh?? Ya mungkin itu jawabannya, kadang kerap terucap!!!
Saya tidak harus mengatakan kalau kamu tidak boleh ataupun tidak bisa selingkuh,
Kamu bisa!!tapi bagaimana dengan perasaan pasangan kita!!itu juga harus dipikirkan.

Bisa saja ataupun boleh saja kamu selingkuh, dan pada saat itu kamu akan merasa menjadi lebih baik.
Tapi Hal itu bersifat temporer, dan setelah beberapa tahun anda akan
mengalami kondisi yang sama (seperti sebelumnya pada perkawinan anda).
Perselingkuhan yang dilakukan sama dengan proses berpacaran yang pernah
anda lakukan dengan pasangan anda, penuh gairah.
Tetapi, seandainya proses itu dilanjutkan, maka anda akan mendapati
keadaan yang sama dengan pernikahan anda sekarang.
Itu adalah siklus…

Karena.. (pahamilah dengan seksama hal ini) ..

KUNCI SUKSES PERNIKAHAN BUKANLAH MENEMUKAN ORANG YANG TEPAT.
“NAMUN KUNCINYA ADALAH BAGAIMANA BELAJAR
MENCINTAI ORANG YANG ANDA TEMUKAN,
DAN TERUS MENERUS..!”

Cinta bukanlah hal yang PASIF ataupun pengalaman yang
spontanitas.
Cinta Tidak AKAN PERNAH begitu saja terjadi!
Kita tidak akan bisa MENEMUKAN cinta yang selamanya
Kita harus MENGUSAHAKANNYA dari hari ke hari.

Benar juga Ada ungkapan “diperbudak dengan cinta”
Karena cinta itu BUTUH waktu, usaha, dan energi.
Dan yang paling penting, cinta itu butuh sikap BIJAK
Kita harus tahu benar APA YANG HARUS DILAKUKAN agar rumah tangga
berjalan dengan baik .

Jangan membuat kesalahan untuk hal yang satu ini.

Cinta Bukanlah Suatu MISTERI melainkan Suatu ANUGRAH

Ada beberapa hal spesifik yang bisa dilakukan (dengan
ataupun tanpa pasangan anda) agar rumah tangga berjalan lancar.
Sama halnya dengan hukum alam pada ilmu fisika (seperti gaya Grafitasi),
dalam suatu ikatan rumah tangga juga ada hukumnya.

Sama halnya dengan diet yang tepat dan olahraga yang benar dapat membuat
tubuh kita lebih kuat, beberapa kebiasaan dalam hubungan rumah tangga
juga DAPAT membuat rumah tangga itu lebih kuat.
Ini merupakan reaksi sebab akibat.

Jika kita tahu dan mau menerapkan hukum-hukum tersebut, tentulah kita
bisa “MEMBUAT” cinta bukan “JATUH”.

Karena cinta dalam pernikahan sesungguhnya merupakan
sebuah DECISION atau KEPUTUSAN dan KOMITMEN
dan bukan cuma PERASAAN..!

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak mendengar…
namun senantiasa bergetar….

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak buta..
namun senantiasa melihat dan merasa..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak menyiksa..
namun senantiasa menguji..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak memaksa..
namun senantiasa berusaha..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak cantik..
namun senantiasa menarik..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak datang dengan kata-kata..
namun senantiasa menghampiri dengan
hati..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak terucap dengan kata..
namun senantiasa hadir dengan sinar
mata..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak hanya berjanji..
namun senantiasa mencoba
memenangi..

jika ia sebuah cinta…..
ia mungkin tidak suci..
namun senantiasa tulus..

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak hadir karena permintaan…
namun hadir karena ketentuan…

jika ia sebuah cinta…..
ia tidak hadir dengan kekayaan dan
kebendaan…
namun hadir karena pengorbanan dan
kesetiaan…

Itulah Makna Arti Sebuah Pernikahan yang sesungguhnya!!!,.,.